Pesona Jabal Nur Hingga Kekesalan Habib Jafar Gua Hira Dikotori Sampah

Pesona Jabal Nur Hingga Kekesalan Habib Jafar Gua Hira Dikotori Sampah

Minggu, 16 Juli 2023 – 05:28 WIB

MEKKAH Dikenal sebagai “Bukit Pencerahan” atau “Gunung Cahaya”, Jabal Al-Nour atau Jabal Nur terkenal dengan Gua Hira di puncaknya. Ini adalah tempat di mana Nabi Muhammad menerima wahyu pertama dari Allah SWT. Dari puncak Jabal Nur, bukan hanya tersimpan sejarah spiritual perjalanan Rosulullah menerima wahyu pertama, tetapi juga bisa terlihat keindahan kota Mekkah dan Masjidil Haram dari puncaknya, menjadikan Jabal Nur sebagai tempat wisata terkenal di kalangan peziarah di seluruh dunia.

Baca Juga :


Jalan-jalan ke Kota Thaif Nikmati Sensasi Kopi Turki, Dibuat di Atas Pasir Panas

Mendaki puncak Jabal Nur

Photo :

  • MCH 2023/ Lutfi Dwi Pujiastuti

Dikutip laman Zamzam.com, dikisahkan, pada bulan Ramadhan 610 M, wahyu pertama Al-Qur’an diterima oleh Nabi Muhammad di Gua Hira. Dalam sejarahnya diceritakan bahwa ketika Nabi Muhammad sedang menyendiri di goa, selama 10 hari terakhir bulan Ramadhan, Hazrat Jibril (Malaikat Jibril) mengunjunginya dan memerintahkanya untuk membaca ayat pertama Al-Quran.

Baca Juga :


2 Jemaah Haji Masih Ghaib, Tenda-tenda Arafah dan Mina Digeledah Lagi

Pada musim haji, gua ini paling banyak dikunjungi oleh para peziarah, namun pada saat umrah, musafir tidak mewajibkan kunjungan ke gua tersebut. Pengikut Nabi memanjat batu untuk mencapai gua di atas dan mencari berkah.

Bagaimana cara mencapai Gua Hira?

Baca Juga :


Aplikasi Telejemaah Permudah Pantau Kondisi Kesehatan Jemaah Haji Selama di Arab Saudi

Jalan menuju pendakian ke Jabal Nur

Jalan menuju pendakian ke Jabal Nur

Berlokasi di wilayah Hijaz Arab Saudi, di luar Mekkah, Gua Hira terletak di Gunung Jabal Al-Nour (Jabal Nur) pada ketinggian 634 meter. Berjarak 4 km dari Ka’bah Suci dan menghadap ke utara dengan pintu masuknya mengarah langsung ke arah Ka’bah. Ini adalah tempat di mana kata-kata wahyu ilahi pertama diyakini telah turun kepada Nabi Muhammad untuk menerangi alam semesta.

Halaman Selanjutnya

Untuk mencapai puncak Jabal Nur dibutuhkan fisik yang prima, dan butuh usaha mencapai puncak keindahannya karena berjarak 20 meter berjalan kaki dari dasar Jabal Nur menuju puncak Gua Hira. Saat mendaki Jabal Nur waktu terbaiknya adalah pukul 03.00 pagi, agar terhindar dari sengatan matahari yang terik. Karena panas terik di siang hari, sebagian besar peziarah memilih mendaki puncaknya di malam hari atau saat fajar dan senja.

img_title



Source link

author

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *