Sejarawan Kritik Rencana Prabowo Pindahkan Makam Pangeran Diponegoro: Merusak Sejarah

Sejarawan Kritik Rencana Prabowo Pindahkan Makam Pangeran Diponegoro: Merusak Sejarah

Jumat, 14 Juli 2023 – 23:08 WIB

Jakarta – Rencana Menteri Pertahanan sekaligus bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto untuk memindahkan makam Pangeran Diponegoro dari Makassar ke Yogyakarta mendapat banyak kritik. Salah satunya sejarawan Andi Achdian.

Baca Juga :


Haedar Nashir dan Prabowo Subianto Tak Bahas Politik, Bicara Rudal Buatan UAD Hingga Konstitusi

Menurut Andi, rencana pemindahan makam Pangeran Diponegoro merupakan upaya untuk menghilangkan peninggalan yang berharga. Lebih dari itu, Andi menyebut tindakan tersebut dapat merusak sejarah.

“Makam Pangeran Diponegoro sebagai struktur cagar budaya ya sejarah itu sejarah yang berharga, saya kira pemindahan apa upaya memindahkan akan sama aja dianggap merusak ya,” katanya saat dihubungi, Jumat, 14 Juli 2023.

Baca Juga :


Track Record Panjang Dinilai Jadi Modal Prabowo Subianto di Pilpres 2024

Bakal calon presiden Prabowo Subianto di Rakernas APEKSI 2023

Andi menilai rencana yang dicetuskan Prabowo merupakan sebuah sikap politik semata. Pasalnya, kata dia, tidak ada nilai sejarah yang dapat diambil dari pemindahan makam pahlawan nasional itu.

Baca Juga :


Eks Menteri Pertanian Amran Sulaiman Dukung Prabowo Subianto, Begini Alasannya

“Seperti itulah. Jadi sentimen, nilai pembelajarannya sejarahnya juga tidak baik. Jadi romantis lah, jadi bukan sebuah sikap yang baik untuk mempelajari sejarah,” katanya.

Terlebih sekarang Indonesia telah memasuki tahun politik. Menurut Andi, rencana Prabowo hanya sebuah kesenangan yang membuat ramai publik pada momentum ini.

Halaman Selanjutnya

“Ya itu romantisme sejarah, ya tahun politik yang tidak ada manfaatnya bagi pengetahuan sejarah, bagi kesadaran sejarah tidak ada manfaatnya juga. Cuma senang-senang saja, ramai-ramai saja. Tidak ada artinya juga,” katanya.

img_title



Source link

author

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *