Pengamanan Berlapis untuk Menangkis Ransomware

Pengamanan Berlapis untuk Menangkis Ransomware

Kamis, 23 November 2023 – 20:48 WIB

VIVA Tekno – Dalam era transformasi digital, tantangan teknoogi informasi (TI) dan kebutuhan bisnis terus berkembang di Indonesia. Ini termasuk pengelolaan volume data yang besar, kebutuhan akan akses yang cepat dan aman serta kolaborasi dan backup data yang efisien.

Baca Juga :


Heboh Apple Rekrut Hacker Kelas Kakap

Sebab, masih banyak sekali perusahaan di Indonesia yang belum tahu betapa pentingnya backup data. Meningkatnya ancaman keamanan siber dan kebutuhan untuk mematuhi regulasi yang ketat juga menjadi fokus utama Synology yang menawarkan solusi bagi mereka yang menggunakan penyimpanan data (data storage).

Baca Juga :


Indonesia Harus Waspada Game Minecraft

Sebagai perusahaan yang berfokus pada penyimpanan dan manajemen data, raksasa teknologi asal Taiwan ini menyediakan 4 fitur keamanan bawaan. Pertama, autentikasi multi faktor untuk memastikan perusahaan bisa mengaktifkan verifikasi pengguna yang memakai perangkat seluler.

“Hal ini untuk memastikan kalau benar pengguna itu sendiri yang boleh mengakses NAS (network attached storage/perangkat penyimpan data berbasis jaringan), serta menghindari peretas atau hacker masuk menggunakan password curian,” kata Regional Manager Synology untuk Indonesia, Clara Hsu.

Baca Juga :


Jadi CFO Harus Punya 3 Syarat

Selain keamanan login, server Synology juga memberikan lapisan keamanan backup data lintas platform. Fitur kedua ini mampu mencadangkan data berbasis cloud maupun fisik para pengguna perangkat Synology tanpa perlu biaya tambahan.

Ilustrasi keamanan siber.

Lalu, dalam menjaga penyimpanan data dari serangan ransomware maka pengguna bisa mengaktifkan write once read many (WORM). Fitur ketiga itu memastikan folder pengguna tersimpan secara terenkripsi dan tidak dapat dimodifikasi setelah disimpan untuk menjaga keaslian data.

“Nah, untuk menjamin keamanan siber para pelanggan, kami punya yang namanya immutable snapshot. Fitur keempat atau terakhir tersebut bikin snapshot tidak bisa dimodifikasi siapa pun, kecuali pemilik dalam jangka waktu tertentu. Fitur ini lebih cocok untuk data yang perlu dimodifikasi secara berkala,” jelas Clara.

Sistem penangkal ransomware berlapis ini sudah tersedia di berbagai solusi NAS Synology untuk level usaha kecil dan menengah (small medium enterprise/SME) ke atas dengan harga mulai Rp5 juta.

Halaman Selanjutnya

Lalu, dalam menjaga penyimpanan data dari serangan ransomware maka pengguna bisa mengaktifkan write once read many (WORM). Fitur ketiga itu memastikan folder pengguna tersimpan secara terenkripsi dan tidak dapat dimodifikasi setelah disimpan untuk menjaga keaslian data.

Halaman Selanjutnya



Source link

author

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *