SMP Negeri di Depok Terbatas, 24.000 Siswa Lulusan SD Kebingungan Cari Sekolah

SMP Negeri di Depok Terbatas, 24.000 Siswa Lulusan SD Kebingungan Cari Sekolah

Jumat, 7 Juli 2023 – 15:35 WIB

DepokKota Depok kekurangan sekolah menengah pertama negeri (SMPN). Tahun ini, jumlah lulusan siswa dasar (SD) di Depok sebanyak 34.000 orang. Sedangkan daya tampung SMPN di Depok hanya 9.000 siswa. Ini yang menyebabkan selalu terjadi perebutan bangku untuk masuk ke sekolah negeri di Depok.

Baca Juga :


FOTO: Bima Arya Cek Langsung Aduan Warga soal PPDB Jalur Zonasi, Terungkap Fakta Mengejutkan

“Kalau dilihat dari lulusan SD negeri dan swasta ada 34.000, dengan daya tampung 9.000. Ada kesenjangan 24.0000 siswa,” kata Sekretaris Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Bahrudin, Jumat 7 Juli 2023.

Dia membeberkan, jumlah SMPN di Depok hanya 34 saja. Sedangkan SMP swasta mencapai 260 sekolah. Kecilnya saya tampung SMPN di Depok membuat sekolah swasta mematok biaya pendidikan yang dianggap memberatkan orang tua.  

Baca Juga :


Jawaban Jokowi saat Ditanya Anak SD Kenapa Ibu Kota Tidak Dipindah ke Papua

“Kesenjangan (24.000 siswa) itu bisa disalurkan ke swasta. Jadi sekolah swasta di Depok jangan khawatir ada 24.000 ribu siswa,” ungkapnya.

Minimnya daya tampung sekolah negeri di Depok masih menjadi masalah dari tahun ke tahun. tak jarang ada oknum yang memanfaatkan dengan membawa ‘siswa titipan’ agar masuk ke sekolan negeri. Namun tahun ini, Pemkot Depok membuka satu SMPN yang harapannya mampu mengurangi kesenjangan daya tampung.

Baca Juga :


Banyak Aduan PPDB 2023 Jalur Zonasi, Bima Arya Temukan Alamat Fiktif di Kartu Keluarga

“Penanganan memang keterbatasan tidak bisa lebih. Tahun ini kita  buka satu sekolah negeri sehingga harapannya bisa merata. Tapi kita tidak juga mengindahkan sekolah swasta yang sudah ada. Di Depok tidak hanya sekolah negeri saja tapi juga ada sekolah swasta yang harus kita perhatikan,” akunya.

Sekretaris Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Bahrudin.

Halaman Selanjutnya

Kendati demikian, Pemkot Depok memberikan bantuan pada peserta didik melalui program Kartu Depok Sejahtera (KDS). Siswa penerima manfaat mendapat bantuan Rp 2 juta untuk jenjang SD. Kemudian untuk jenjang SMP Rp 3 juta dan SMA/SMK Rp 2 juta. Hal itu sesuai dengan Peraturan Wali Kota Nomo 22 tahun 2022 tentang Bantuan Pembiayaan Pendidikan.

img_title



Source link

author

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *