KPK Bakal Copot Pegawai yang Diduga Terlibat Pungli Rp4 Miliar di Rutan

KPK Bakal Copot Pegawai yang Diduga Terlibat Pungli Rp4 Miliar di Rutan

Rabu, 21 Juni 2023 – 21:03 WIB

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mencopot pegawai yang diduga terlibat dalam kasus dugaan pungutan liar (pungli) di Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Jakarta Timur cabang Gedung Merah Putih. Rencana ini merupakan tindak lanjut dari proses pengusutan pungli yang mulai dilakukan KPK.

Baca Juga :


Ada Temuan Dugaan Pungli Rp 4 Miliar di Rutan, KPK Minta Maaf ke Seluruh Rakyat Indonesia

“Kami akan melakukan pembebasan sementara dari tugas jabatan terhadap pihak yang diduga terlibat,” kata Sekjen KPK Cahya H Harefa kepada wartawan, Rabu, 21 Juni 2023.

Cahya mengatakan, pencopotan sementara ini dilakukan agar pegawai yang diduga terlibat dapat lebih fokus menjalani proses penegakan hukum terkait kasus dugaan pungli ini. Dengan begitu, diharapkan kasus pungli di rutan KPK ini bisa terbuka secara terang. 

Baca Juga :


Anggota DPR Minta KPK Evaluasi Sistem Pengawasan di Dalam Rutan

Ilustrasi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.

Photo :

  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

“Agar para pihak dapat fokus pada proses penegakan kode etik, disiplin pegawai maupun hukum yang sedang berjalan baik itu di Dewas, inspektorat maupun direktorat penyelidikan,” ujarnya. 

Baca Juga :


KPK Bentuk Timsus Usut Temuan Pungli Rp4 M di Rutan KPK

Sebelumnya diberitakan, anggota Dewan Pengawas (Dewas) KPK, Albertina Ho mengatakan bahwa Dewas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menemukan pungutan secara liar (Pungli) di rumah tahanan KPK senilai Rp 4 miliar. Hal itu ditemukan ketika Dewas KPK tengah melakukan proses klarifikasi kode etik.  

“Ini murni temuan Dewas KPK. Dewas KPK sungguh-sungguh ingin menertibkan KPK,” ujar Albertina Ho di gedung ACLC KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Senin 19 Juni 2023.

Halaman Selanjutnya

Ia menyebutkan bahwa temuan pungli itu ternyata terjadi dalam kurun waktu tahun 2021-2022. Tak menutup kemungkinan akan terus berkembang, pasalnya itu merupakan temuan sementara.

img_title



Source link

author

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *